15 Jun 2012
Kata, Kekuatan yang Menyembuhkan
15 Jun 2012 - Dikilasinfokan Oleh : Admin
Ketika kesedihan atau kegalauan sedang melanda hati, pikiran dan perasaan, hidup seperti terasa menyesakkan. Atau ketika salah seorang kerabat keluarga, sahabat atau teman sedang terbaring sakit di rumah sakit, rasa prihatin dan peduli pun menyeruak di seluruh ruang relung hati. Atau duka lara yang mengiringi setiap kematian.
Dalam keadaan seperti ini, penting bagi yang sedang bersedih atau berduka menemukan "kekuatan" agar bisa tetap tegar dan kuat. Kata-kata motivasi, kata-kata indah, dapat menjadi salah satu solusi yang sangat ampuh untuk itu. Dalam sejarah, banyak kata-kata penuh motivasi menyemangati yang telah terbukti menjadi "obat mujarab" bagi perasaan yang sedang galau gulana.
Misalnya, kata-kata penenang yang pernah dipajang di sebuah kuburan sebagai ungkapan belasungkawa:
"Kuburan hanyalah jembatan tertutup, yang mengarah dari terang ke cahaya, melalui kegelapan yang singkat." Henry Wadsworth Longfellow
Kata-kata lainnya yang sering dikutip seperti:
"Harapan adalah bulu yang bertengger dalam jiwa, yang menyanyikan lagu tanpa kata-kata, dan tidak pernah berhenti sama sekali." Emily Dickinson
"Dia yang menyembunyikan kesedihannya tidak menemukan obat untuk itu." Peribahasa Turki
"Kematian lebih universal dibandingkan hidup, semua orang pasti mati, tapi tidak semua orang yang masih hidup bisa disebut hidup." A. Sachs
Kata yang baik dan tepat dapat menyembuhkan perasaan yang sedang luka karena duka. Dengan kata kita bisa menghadirkan banyak kebaikan dan kebahagiaan. Berbuat baiklah meski hanya dengan kata.
Diposkan di: Opini