28 Agu 2013

Bayi Mampu Mendengar Kata-Kata Saat Masih Dalam Kandungan

Laporan penelitian terbaru menuturkan bahwa bayi mampu mendengar kata-kata tertentu saat masih berada di dalam kandungan dan tetap mengingatnya setelah lahir. Penelitian sebelumnya juga menemukan bahwa janin dapat mendengar dan belajar suara-suara tertentu. Sebuah hasil studi baru yang diterbitkan 26 Agustus 2013 dalam Prosiding National Academy of Sciences, menunjukkan bahwa janin bisa mendeteksi dan mengingat kata-kata. Menurut Eino Partanen dari University of Helsinki, "Kemampuan belajar janin jauh lebih spesifik dari yang kita duga."

17 wanita hamil di Finlandia diperintahkan untuk mendengarkan rekaman suara yang menyebutkan kata-kata tertentu seperti "ta ta ta" selama 4 menit. Masing-masing wanita hamil tersebut diperintahkan untuk mengubah volume rekaman suara agar sesuai dengan selera pendengaran mereka. 5 hari setelah kelahiran, rekaman "ta ta ta" sekali lagi diperdengarkan kepada bayi-bayi yang telah lahir dengan versi yang sudah diubah. Sebuah sentakan saraf yang disebut sebagai respon ketidakcocokan memberitahu otak bayi-bayi itu untuk memberi perhatian karena adanya sesuatu yang berbeda. "Tanggapan ini menunjukkan tingkat keakraban," kata Partanen.

Ketika hasil rekaman yang diperdengarkan sampai pada bunyi "ta ta ta" namun dengan versi yang telah diubah, bayi yang telah mendengarkan rekaman saat masih berada dalam kandungan menunjukkan respon ketidakcocokan, sedangkan bayi lain yang belum mendengar rekaman "ta ta ta" saat berada dalam kandungan tidak menunjukkan reaksi ketidakcocokan. Hasil ini menunjukkan bahwa bayi bisa belajar dan mengingat versi normal "ta ta ta".

Belum jelas berapa lama ingatan tentang kata-kata akan bertahan. Dalam studi tersebut, janin terakhir kali mendengar rekaman 5 hari sebelum kelahiran.

"Hati-hatilah mengucapkan kata-kata selama fase kehamilan karena bisa saja akan mempengaruhi bayi kelak," ujar Partanen.

Diposkan di: Pengetahuan