8 Sep 2013
41 Kata-Kata Sedih Penuh Inspirasi
8 Sep 2013 - Dikilasinfokan Oleh : Unknown
Kita menikmati kehangatan karena kita pernah merasa dingin. Kita menghargai cahaya karena kita pernah berada dalam kegelapan. Dengan cara yang sama, kita bisa bahagia karena kita pernah merasa sedih.
Tidak ada yang benar-benar peduli jika kita selalu bersedih, jadi upayakanlah agar selalu senang dan bahagia.
Di dalam setiap kisah kehidupan, hikmah selalu datang belakangan.
Tolak rasa sedihmu dan sedih itu dengan sendirinya akan menghilang.
Dibutuhkan hati yang tulus dan ikhlas untuk merasakan keindahan dalam hal-hal yang sering membuat kita menangis.
Jangan menangis karena semuanya telah berakhir, bersyukur dan tersenyumlah karena itu terjadi.
Jika engkau melihat seorang teman tanpa senyum, berilah ia sebagian dari senyummu.
Engkau bebas memilih untuk menjadi bahagia atau sedih, mana yang engkau pilih, itulah yang engkau dapatkan.
Jangan karena takut gagal sehingga engkau menolak untuk mencoba hal-hal baru.
Mereka yang pantas engkau tangisi adalah mereka tidak pernah tega membuatmu bersedih.
Ada dua jenis orang bersedih di dunia, mereka yang lebih memilih bersedih bersama orang lain dan mereka yang lebih memilih bersedih sendirian.
Kebahagiaan pasti berakhir begitu pula kesedihan.
Humor yang baik adalah nutrisi bagi pikiran, kesedihan adalah racunnya.
Kesedihan hanya untuk mereka yang sudah menyerah.
Kata "kebahagiaan" akan kehilangan maknanya jika tidak seimbang dengan kesedihan.
Engku tidak dapat mencegah "burung" kesedihan lewat di atas kepalamu, tetapi engkau dapat mencegahnya membuat sarang di rambutmu.
Kesedihan merupakan salah satu getaran yang membuktikan bahwa hidup ini nyata.
Tidak ada kesedihan yang lebih buruk daripada mengenang saat-saat bahagia di hari kesedihan.
Kesedihan adalah warisan dari masa lalu, penyesalan adalah penderitaan pikiran.
Kita mengumpulkan kekuatan dari kesedihan dan dari rasa sakit kita belajar untuk bahagia lagi.
Tidak ada sistem politik yang mampu menghapuskan kesedihan manusia dan membebaskan hidup kita dari rasa sakit.
Kesedihan tidak melekat pada hal-hal, kesedihan adalah hasil dari pikiran kita sendiri. Kitalah yang menciptakannya menjadi utuh.
Air mata adalah kata-kata hati yang tidak bisa diungkapkan.
Satu-satunya yang tertarik mendengar kisah sedihmu adalah dirimu sendiri, bahkan engkau berharap kesedihan itu tidak perlu hidup kembali.
Tertawalah dan dunia ikut tertawa bersamamu. Menangislah dan engkau akan menangis sendirian, sebab dunia yang tua ini hanya berani meminjam tawamu tapi sulit menerima air mata kesedihanmu.
Tersenyumlah, bahkan jika tersenyum itu adalah kesedihan, karena kesedihan tidak tahu bagaimana caranya tersenyum.
Bahagia dan sedih, benar dan salah, baik dan buruk, semuanya datang berpasang-pasangan untuk membentuk keajaiban hidup dan tidak bisa ada tanpa pasangannya.
Tidak ada kegelapan yang cukup kuat untuk memadamkan cahaya bahkan untuk satu lilin kecil sekalipun.
Mereka yang takut bersedih tidak akan tahu caranya berbahagia.
Cinta tidak pernah hilang, jika cinta tidak terbalas, ia akan mengalir kembali untuk melembutkan dan memurnikan hati.
Jauh lebih baik bagimu untuk melupakan kesedihan dan kembali tersenyum daripada harus terus mengingat hal-hal yang membuatmu sedih.
Orang yang mencoba hidup sendirian tidak akan berhasil sebagai manusia. Hatinya akan layu, pikirannya akan menyusut, dan ia hanya mendengar gema pikirannya sendiri dan tidak menemukan inspirasi lain.
Membenci orang lain seperti ingin membunuh tikus tapi malah membakar rumah.
Hidup adalah tentang menahan diri untuk menyakiti orang lain dan tentang menghibur mereka yang bersedih.
Tidak adanya cinta adalah kesedihan yang paling hina.
Segala sesuatu dalam hidup dapat ditulis, jika engkau punya nyali untuk melakukannya dan imajinasi untuk berimprovisasi. Musuh terburuk kreatifitas adalah keraguan diri.
Mau mati hanya untuk menghindari rasa sakit akibat kemiskinan, putus cinta, atau apa pun yang tidak menyenangkan, bukanlah sifat pemberani.
Seseorang disebut egois, bukan karena ia hanya mengejar kebaikan untuk dirinya sendiri, tetapi karena ia mengabaikan tetangganya.
Kita terkadang mengabaikan orang-orang yang peduli kepada kita, dan kita peduli pada orang-orang yang mengabaikan kita.
Jika engkau merasakan pahit di hatimu, gula dalam mulutmu tidak akan bisa membantu lagi.
Tidak ada yang hal-hal menyedihkan kecuali jika engkau berpikir begitu.
Diposkan di: Inspirasi